Dalam catatan saya kali ini, saya akan menulis tentang "Konfigurasi elektron"
Konfigurasi elektron yang telah dipelajari di kelas X berdasarkan jumlah elektron yang terdapat pada kulit-kulit, sedangkan sekarang Anda akan mempelajari penyebaran elektron ke dalam orbital, subkulit dan kulit. Pedoman yang digunakan dalam penulisan konfigurasi elektron adalah Azas Aufbau, Azas Larangan Pauli dan Kaidah Hund. []
A. Azas Aufbau
Azas Aufbau (berasal dari bahasa Jerman yang berarti membangun) menyatakan bahwa :“Pengisian elektron dimulai dari subkulit yang berenergi paling rendah dilanjutkan pada subkulit yang lebih tinggi energinya”.
Azas Aufbau (berasal dari bahasa Jerman yang berarti membangun) menyatakan bahwa :“Pengisian elektron dimulai dari subkulit yang berenergi paling rendah dilanjutkan pada subkulit yang lebih tinggi energinya”.
B. Prinsip Pauli : tidak mungkin di dalam atom terdapat 2 elektron dengan keempat bilangan kuantum yang sama.
Hal ini berarti, bila ada dua elektron yang mempunyai bilangan kuantum utama, azimuth dan magnetik yang sama, maka bilangan kuantum spinnya harus berlawanan.
C. Prinsip Hund : cara pengisian elektron dalam orbital pada suatu sub kulit ialah bahwa elektron-elektron tidak membentuk pasangan elektron sebelum masing-masing orbital terisi dengan sebuah elektron.
Langkah-langkah menuliskan konfigurasi electron suatu Atom
1. Tentukanlah jumlah elektron dari atom unsur tersebut! Jumlah elektron dari atom unsur sama dengan nomor atom unsur tersebut.
2. Tuliskan jenis subkulit yang dibutuhkan secara urut berdasarkan diagram curah hujan yang telah Anda baca yaitu:
1s-2s-2p-3s-3p-4s-3d-4p-5s-4d-5p-6s-4f-5d-6p-7s-5f-6p-7p-8s
3. Isikan elektron pada masing-masing subkulit dengan memperhatikan jumlah elektron maksimumnya.Elektron ditulis agak ke atas setelah tanda orbital. Jika subkulit paling rendah sudah terisi maksimum, maka sisa elektron dimasukkan pada subkulit berikutnya. Berdasarkan jumlah orbital tiap subkulit dan tiap orbital maksimum terisi dua elektron, maka jumlah elektron maksimum pada tiap-tiap subkulit adalah:
Subkulit s maksimum isi 2 elektron
Subkulit p maksimum isi 6 elektron
Subkulit d maksimum isi 10 elektron
Subkulit f maksimum isi 14 elektron
Contoh:mencari konfigurasi dari atom S
Perhatikan contoh dengan mengikuti langkah-langkah tersebut!
Atom unsur dengan tanda atom S akan kita buat konfigurasi elektronnya maka:
1. | Nomor atom unsur tersebut = 16 (lihatlah angka yang tertulis di bawah tanda atom). Dengan demikian jumlah elektron atom tersebut sebanyak 16. |
2. | Jenis subkulit yang dibutuhkan secara urut kita tuliskan sebagian, mulai dari yang paling kiri 1s-2s-2p-3s-3p-4s |
3. | Isikan pada subkulit 1s sebanyak 2 elektron. Sisanya isikan pada subkulit 2s sebanyak 2 elektron. Sudah berapa elektron yang Anda masukkan pada subkulit tersebut? Apakah masih ada sisanya? Jika masih, lanjutkan ke subkulit berikutnya! Subkulit berikutnya adalah 2p dengan elektron yang dapat diisikan maksimumnya sebanyak 6. Masih ada sisa lagi? Isikan pada subkulit berikutnya yaitu 3s dengan 2 elektron. Masih ada sisa lagi? Masukkan sisanya pada subkulit selanjutnya yaitu 3p sebanyak sisanya, yaitu 4. |
[]
Ok, ¢αмα"... bro.
ReplyDelete